Institut Teknologi Bandung
Selamat datang/sugeng rawuh/welcome di blog sederhana saya, semoga bemanfaat bagi para pembaca sekalian. Selamat membaca blog batch06rizkialfan.blogspot.com yang sederhana ini...
STEI-ITB
Selamat datang/sugeng rawuh/welcome di blog sederhana saya, semoga bemanfaat bagi para pembaca sekalian. Selamat membaca blog batch06rizkialfan.blogspot.com yang sederhana ini...
Universitas Gadjah Mada.
Selamat datang/sugeng rawuh/welcome di blog sederhana saya, semoga bemanfaat bagi para pembaca sekalian. Selamat membaca blog batch06rizkialfan.blogspot.com yang sederhana ini ...
Cari Blog Ini
TCP/IP (Transmission Control Protocol /Internet
protocol) adalah satu set protokol yang memungkinkan terjadinya komunikasi
antar komputer , TCP/IP menjadi sangat populer karena apabila kita ingin
terkoneksi ke Internet kita harus menggunakan protokol TCP/IP, yang mana dengan
TCP/IP inilah kemudian komputer di seluruh dunia dapat saling berkomunikasi. Dengan
kata lain TCP/IP merupkan setandar
komunikasi data yang digunakan dalam proses tukar-menukar data dari computer
satu ke computer lain di dalam jaringan
internet.
Pada tahun 1974 Vint Cerf dan Bob Khan dua perintis
Internet, mempublikasikan sebuah tulisan berjudul “A Protocol for Packet
Network Interconnection”, tulisan ini menggambarkan tentang Transmission
Control Protocol (TCP). TCP menjelaskan bagaimana dua buah host dapat saling
berkomunikasi dan bagaimana kedua host ini tetap terkoneksi satu sama lain
ketika data dikirim. TCP bertanggung jawab untuk memastikan data diterima di
host tujuan. TCP meninggalkan jejak tentang apa yang dikirim dan dikirim ulang (informasi
apapun yang tidak berhasil dikirimkan), jika suatu data terlalu besar untuk
dikirim sebagai sebuah paket, TCP memecah data tersebut kedalam beberapa paket
dan memastikan bahwa seluruh paket yang dikirim dapat sampai di tujuan dengan
benar, setelah itu TCP menyusun kembali paket-paket tersebut sesuai dengan
urutannya dan kemudian merekonstruksi data yang dikirim. Pada tahun 1978
percobaan dan pengembangan lebih lanjut dari protokol ini mengalami banyak
kemajuan yang menggiring para pengembangnya pada sebuah protokol baru yang
disebut dengan Transmission Control Protocol/Internet Protocol.
TCP/IP terdiri dari 4 Layer yang meliputi :
1.
Network Access Layer / Network
Interface Layer
Layer ini
berfungsi untuk menyediakan media bagi sistem untuk
mengirimkan data ke device lain yang terhubung secara langsung. Jadi Layer ini menentukan bagai mana sebuah
komputer dapat terkoneksi kedalam suatu jaringan komputer, hal ini sangat
penting karena data harus dikirimkan dari dan ke suatu host melalui sambungan pada
suatu jaringan.
2.
Internet
Layer
Layer
ini merupakan layer yang bertanggung jawab dalam aktifitas pengalamatan dan routing paket
Internet Layer terdiri dari beberapa protocol berikut ini:
·
Internet
Protokol (IP)
merupakan salah
satu protokol kunci di dalam kumpulan protokol TCP/IP. Sebuah paket IP akan
membawa data aktual yang dikirimkan melalui jaringan dari satu titik ke titik
lainnya.
·
Address
Resolution Protokol (ARP)
ARP adalah
sebuah protokol dalam TCP/IP Protocol Suite yang bertanggungjawab
dalam melakukan resolusi alamat IP ke dalam alamat Media Access Control
(MAC Address)
·
Internet
Control Message Protokol (ICMP)
ICMP atau Internet
Control Message Protocol adalah protokol yang bertugas mengirimkan
pesan-pesan kesalahan dan kondisi lain yang memerlukan perhatian khusus.
·
Internet
Group Message Protokol (IGMP)
Internet
Group Management Protocol (IGMP) adalah protokol komunikasi yang digunakan
untuk mengelola keanggotaan Internet Protokol multicast grup.
IGMP digunakan oleh IP host dan sekitar multicast router
untuk membentuk keanggotaan grup multicast.
3.
Transport
Layer
Transport
layer merupakan layer yang
menentukan bagaimana host pengirim dan host penerima dalam membentuk
sebuah sambungan sebelum kedua host tersebut berkomuikasi, serta seberapa sering
kedua host ini akan mengirim acknowledgment dalam sambungan tersebut satu sama
lainnya. Transport layer hanya terdiri dari dua protokol; yang pertama adalah
TCP (Transport Control Protokol) dan yang kedua adalah UDP (User Datagram
Protokol). TCP bertugas; membentuk sambungan, mengirim acknowledgment, dan
menjamin terkirimnya data sedangkan UDP dapat membuat transfer data menjadi
lebih cepat.
4.
Aplication
Layer
Aplication layer
merupakan layer yang melayani permintaan data atau servis, aplikasi pada layer
ini menunggu di portnya masing-masing dalam suatu antrian untuk diproses. Aplication
layer bukanlah tempat bagi word processor, spreadsheet, internet
browser atau yang lainnya akan tetapi aplikasi yang berjalan pada
application layer berinteraksi dengan word processor, spreadsheet,
internet browser atau yang lainnya, contoh aplikasi populer yang bekerja
pada layer ini yaitu:
·
TELNET (Network Terminal
Protocol), yang menyediakan remote login dalam jaringan.
·
FTP (File Transfer Protocol),
digunakan untuk file transfer.
·
c. SMTP (Simple Mail Transfer Protocol), dugunakan untuk
mengirimkan electronic mail.
·
DNS (Domain Name Service),
untuk memetakan IP Address ke dalam nama tertentu.
·
e. RIP (Routing Information Protocol), protokol routing.
·
OSPF (Open Shortest Path First),
protokol routing.
·
NFS (Network File System)
untuk sharing file terhadap berbagai host dalam jaringan.
·
HTTP (Hyper Text Transfer
Protokol), protokol untuk web browsing.
Perbedaan TCP/IP dengan OSI
Perbedaan model TCP/IP dengan model
OSI yang paling mencolok terletak pada jumlah layernya. Untuk lebih jelasnya
perbandingannya dapat kita lihat pada
gambar berikut:
·
TCP/IP
menggabungkan presentation dan session layers kedalam application layers.
·
TCP/IP
menggabungkan OSI-data link dan physical layers kedalam network access layer.
·
TCP/IP
Protocol adalah standar dalam pengembangan internet.
Alasan
kenapa TCP / IP lebih popular
Dari penjelasan tentang TCP/IP dan perbedaan tadi
maka, TCP/IP menjadi lebih populer. TCP/IP lebih sederhana dan fleksibel. Pada
TCP /IP hanya ada 4 tingkatan layer. TCP/IP merupakan setandar protocol terbuka
sehingga pengembangannya tidak tergantung pada system operasi dan hardware
tertentu. TCP/IP sangat fleksibel. Dengan TCP/IP sangat memungkinkan untuk
melakukan integrasi berbagai macam jaringan yang berbeda. Dengan menggunakan
TCP/IP dapat dilakukan pengalamatan piranti secara unik pada seluruh jaringan
walaupun jaringannya seluas internet